Ini tidak akan terjadi!!! (pikir gw). Hari ini ada pelajaran SBK, gw dan temen gw diperintahkan untuk menari Cha - Cha (ya mirip kayak produk makanan), persisnya sih kayak tarian cacing tanah. Abis gerakannya nginjek - nginjek tanah, trus tanahnya jadi subur kemudian difrmentasi keluar deh Cacing Tanahnya!. Dalam tarian ini, kita kayak Homo-ers yang dipertemukan dengan Homo-ers lainnya (seseram itu). Gw langsung down gak punya passion dan harga diri untuk pelajaran ini. Lalu guru tersebut berkata "yang merasa dirinya laki - laki maju!", dengan suara yang keras mengalahkan suara bom atom di Hiroshima. Dalam hati gw "Asem, Tayitu, padahal gw dah gak ada harapan lagi untuk pelajaran ini!". Jadi gw terpaksa maju dengan muka seadanya, kayak habis bangun tidur terus disiram pake air keras (kalian bisa bayangin sendiri).
Saat musik dimainkan, anak yang merasa dirinya laki - laki itu pun mulai menari. Karena gw bosan dan jijik dengan gerakan tarian ini, jadi gw akan mengkolaborasikan tarian Cha - Cha dengan Senam Pagi1, Jadi gokil gerakannya. Disaat gw memperaktikkan tarian gw itu temen gw bertanya, " tari apaan itu Nur?", dengan bangga gw menjawab, " Ini tarian SeCha (Senam Cha - Cha)!. Akhirnya gw bisa menciptakan gerakan tari gw sendiri, dengan gerakan yang sistematis dan tentunya menyehatkan badan!.
Gw punya pendapat untuk para Homo-ers, coba click nih link video terus lo hafalin nyampe bener gerakannya. Belajar terus kalau bisa tingkatkan sampe Tingkat Olimpiade. Jika lo berhasil (para Homo-ers), lo akan jadi pakar tari bagi para pengikut lo!. check this out > http://www.youtube.com/watch?v=Ojbb9ofPIuA
Setelah selang beberapa menit, gw dipanggil lagi (ya allah ampunilah dosa hambamu). Disuruh maju dengan tarian yang sama. Tanpa basa - basi, gw keluarin gerakan tari gw yang baru, Ciaaat......!!!. Guru gw langsung merspons
gru : " Woi, kamu apa - apaan ini, nari gak becus!"
gw : " Ini saya serius bu, saya menciptakan karya baru yaitu Tari Sacha!"
gru : "Apaan tuh?
gw : " Tari Senam Cha - cha"
gru : " Anjir (dalam hati si guru), kamu itu selalu buat masalah sama guru!" (dengan suara, kayak habis minum panadol 1 tablet sekaligus)
gw : "Yah maklumlah bu, yang namanya laki - laki selalu salah dimata wanita."
gru : " Okay..."
Hening..............
Begitulah bagaimana gw mengekspresikan diri gw dengan tari yang gw buat sendiri, GOKIL ABIES!. end.
Kalo bayangan gw kayak orang ini.
Saat musik dimainkan, anak yang merasa dirinya laki - laki itu pun mulai menari. Karena gw bosan dan jijik dengan gerakan tarian ini, jadi gw akan mengkolaborasikan tarian Cha - Cha dengan Senam Pagi1, Jadi gokil gerakannya. Disaat gw memperaktikkan tarian gw itu temen gw bertanya, " tari apaan itu Nur?", dengan bangga gw menjawab, " Ini tarian SeCha (Senam Cha - Cha)!. Akhirnya gw bisa menciptakan gerakan tari gw sendiri, dengan gerakan yang sistematis dan tentunya menyehatkan badan!.
Gw punya pendapat untuk para Homo-ers, coba click nih link video terus lo hafalin nyampe bener gerakannya. Belajar terus kalau bisa tingkatkan sampe Tingkat Olimpiade. Jika lo berhasil (para Homo-ers), lo akan jadi pakar tari bagi para pengikut lo!. check this out > http://www.youtube.com/watch?v=Ojbb9ofPIuA
Setelah selang beberapa menit, gw dipanggil lagi (ya allah ampunilah dosa hambamu). Disuruh maju dengan tarian yang sama. Tanpa basa - basi, gw keluarin gerakan tari gw yang baru, Ciaaat......!!!. Guru gw langsung merspons
gru : " Woi, kamu apa - apaan ini, nari gak becus!"
gw : " Ini saya serius bu, saya menciptakan karya baru yaitu Tari Sacha!"
gru : "Apaan tuh?
gw : " Tari Senam Cha - cha"
gru : " Anjir (dalam hati si guru), kamu itu selalu buat masalah sama guru!" (dengan suara, kayak habis minum panadol 1 tablet sekaligus)
gw : "Yah maklumlah bu, yang namanya laki - laki selalu salah dimata wanita."
gru : " Okay..."
Hening..............
Begitulah bagaimana gw mengekspresikan diri gw dengan tari yang gw buat sendiri, GOKIL ABIES!. end.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar